RENCANA PROGRAM LAYANAN
( Format Bimbingan Kelompok)
I.
IDENTITAS
A. Satuan
Pendidikan : SD Negeri 3 Bandar Agung
B. Tahun
Pelajaran : 2014-2015, Semester II
C. Sasaran Pelayanan : Kelas V dan VI
D. Pelaksana : Riska Ratna Sari
E.
Pihak Terkait : Kepala Sekolah, guru mata pelajaran
II.
WAKTU
DAN TEMPAT
A. Tanggal
: 18 November 2014
B.
Jam Pelayanan : Diselenggarakan di luar JP sesuai kesepakatan Guru Kelas dengan klien (siswa)
C. Volume
Waktu (JP) : 2 JP
D. Spesifikasi
Tempat : Ruang Kelas V/Ruang Khusus
III.
MATERI
PEMBELAJARAN
A. Tema
/ Sub Tema : a. Tema : Permasalahan Sosial di Sekolah
b. Sub Tema : Akibat Berkelahi
B. Sumber
Materi
Pembelajaran : Hasil pelayanan klasikal
IV.
TUJUAN
/ ARAH PENGEMBANGAN
A. Pengembangan
KES (Kehidupan Efektif Sehari-hari)
|
:
|
Agar peserta didik mampu memahami dan mengentaskan masalah dirinya
dengan memanfaatkan dinamika kelompok.
|
B. Penanganan
KES-T (Kehidupan Efektif Sehari-hari yang Terganggu)
|
:
|
Agar
peserta didik menghindari ketidakmampuan bersosialisasi/ berkomunikasi yang
sering terganggu oleh , perasaan, pikiran, persepsi, wawasan dan sikap yang
tidak objektif, sempit, terkungkung dan tidak efektif.
|
V.
METODE
DAN TEKNIK
A. Jenis
Layanan
|
:
|
Bimbingan Kelompok
|
B. Kegiatan
Pendukung
|
:
|
Himpunan data, studi kepustakaan
|
VI.
SARANA
· Tidak digunakan sarana khusus
VII.
SASARAN
PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Diperolehnya
hal-hal baru oleh peserta didik berkenaan dengan :
A. KES
: Acuan (A) peserta didik memahami masalah yang dialaminya, Kompetensi (K)
peserta didik mampu mengatasi masalah yang dialaminya, Usaha (U) peserta didik
melakukan tindakan-tindakan yang efektif untuk mengatasi masalah yang
dialaminya, Rasanya (R) peserta didik senang telah menyelesaikan masalah yang
dialaminya, Kesungguhan (S) peserta didik sungguh-sungguh menyelesaikan masalah
yang dialaminya dan memperbaiki hubungan.
B. KES-T
: Peserta didik menghindari ketidakseriusan dalam menyelesaikan masalah yang dialaminya.
C. Ridho
Tuhan, Jujur, Ikhlas dan Bekerja Keras : Memohon Ridho Allah SWT untuk
melaksanakan penyelesaian masalah, jujur dalam mengungkapkan permasalahan,
ikhlas menerima saran dan masukan dan
berusaha bekerja keras untuk menuntaskan masalah yang dialaminya.
VIII.
LANGKAH
KEGIATAN
Layanan Konseling Kelompok
(KKp) diselenggarakan melalui lima tahap layanan, yaitu tahap pembentukan,
peralihan, kegiatan, kesimpulan dan penutup, dalam langkah 5-an (pengantaran,
penjajakan, penafsiran, pembinaan dan penilaian).
A. Pengantaran
: Tahap PEMBENTUKAN
1.
Mengucapkan salam,
menerima secara terbuka, mengucapkan terima kasih dan mengajak peserta didik
berdo’a untuk memulai kegiatan KKp dengan penuh perhatian, semangat dan
penampilan mereka dengan melakukan kegiatan berfikir, merasa, bersikap,
bertindak dan bertanggung jawab berkenaan dengan masalah yang sedang dialami.
2.
Menjelaskan
pengertian, tujuan, asas-asas dan proses kegiatan layanan KKp yang
diselenggarakan. Disini ditekankan aktifitas dinamika kelompok yang diharapkan
dilakukan oleh anggota kelompok.
3.
Menjelaskan bahwa
kegiatan KKp yang sedang dilaksanakan merupakan kelanjutan dari layanan
sebelumnya untuk mencapai tujuan dan hasil yang diharapkan.
4.
Membangun
suasana keakraban, kebersamaan untuk terbangunnya dinamika kelompok yang
terbuka dan penuh semangat melalui perkenalan dilanjutkan dengan rangkaian
nama.
B. Penjajakan
: Tahap PERALIHAN
1.
Mengarahkan
perhatian anggota kelompok dari suasana pembentukan ke suasana kegiatan, jika
perlu dijelaskan kembali tentang kegiatan KKp.
2.
Menanyakan
kesiapan anggota kelompok untuk memasuki tahap kegiatan.
3.
Memahami suasana
kelompok apabila anggota secara keseluruhan atau sebagian masih belum siap
untuk melanjutkan tahap berikutnya.
4.
Memberi contoh
masalah sosial yang dapat dikemukan dan dibahas dalam kelompok.
C. Penafsiran dan Pembinaan : Tahap KEGIATAN
1.
Menjelaskan masalah sosial yang hendaknya
dikemukakan oleh anggota kelompok.
2.
Mempersilakan anggota
kelompok mengemukakan masalah pribadinya
secara bergantian. Para anggota
diminta benar-benar memperhatikan dan memahami apa yang dikemukakan anggota
lain, sambil memikirkan, merasakan dan menanggapi apa yang diungkapkan itu.
3.
Memilih/menetapkan
masalah yang akan dibahas terlebih dahulu
sesuai dengan persetujuan para anggota.
4.
Membahas seluruh masalah anggota secara tuntas jika waktu memungkinkan. Meminta peserta lain untuk
menanggapi dan memberikan saran atau masukan terhadap hal-hal yang diungkapkan.
5.
Apabila
diperlukan dapat dilakukan kegiatan selingan atau ice breaking.
6.
Selama tahap
kegiatan Pemimpin Kelompok (PK) memberikan penguatan untuk membangun semangat
berdinamika kelompok diantara anggota serta menegaskan
komitmen anggota yang masalahnya telah dibahas (apa yang akan dilakukan
berkenaan adanya pembahasan demi terentaskan masalahnya) sehingga anggota memperoleh wawasan dengan makna yang
lengkap dan benar.
D. Penilaian : Tahap KESIMPULAN
1.
Menjelaskan bahwa
kegiatan BKp
akan diakhiri
2.
Anggota kelompok
mengemukakan kesan dan menilai kemajuan yang dicapai masing-masing (refleksi BMB3)
3.
Pesan, harapan serta tanggapan
anggota kelompok
E. Tahap PENUTUP
1.
Pembahasan kegiatan
lanjutan.
2.
Mengucapkan
terima kasih.
3.
Berdo’a
4.
Salam perpisahan
Bandar Agung, .18 November 2014
Konselor
RISKA RATNA SARI
NPM.12020042
Ada contoh bimbingan klasika dan individu
ReplyDelete